Rabu, 02 Mei 2012

Kuliah dengan uang hutang

Mungkin orang mengira aku ini kaya dan banyak uang,memang untuk jajan dan beli perlengkapan pribadi sendiri aku masih sanggup karena dirumah aku menjual bensin eceran di toko keluargaku. Lumayan setiap kulakan 10 liter bensin aku bisa mendapat keuntungan 5000 rupiah dan beberapa waktu yang lalu aku sempat menjual batik bola yang lagi ngetrend2nya saat itu. Namun yang perlu diketahui sebenarnya dulu aku gak ada niatan kuliah karena udah ikut SNMPTN gak terima dan atas usul bapak aku nglamar kerja disalah satu percetakan di daerah jogja namun ya gak diterima juga.Sempat putus asa aku,kuliah mahal,bapak banyak hutang,tapi saat ini alhamdulillah saya bisa kuliah di sini walaupun dengan uang hasil pinjam2 bapak dan ibu dikantor. Aku sadar kuliah di teknik itu sulit dan membutuhkan dana yang lumayan menguras uang,mulai awal aku masuk kuliah sudah aku tekatkan untuk kuliah yang sungguh2.Terbukti pada semester 1 aku mendapak IPK 3,50,ini amat sangat memacu diriku untuk lebih giat lagi belajar dan berkarya. Aku tahu sampai saat ini uang kuliah dari bayar SPP tetap,SPP variabel dan SPA masih dari uang hutang dan sampai saat ini belum lunas pelunasannya. Suatu hari kelak dan saat aku sukses nanti uang kuliah yg selama ini bapak dan ibu kasih akan aku kambalikan berupa menaikkan bapak dan ibu haji di tanah suci.Amiiin

0 comments:

Posting Komentar